pada postingan kali ini saya akan menjelaskan sedikit tetang deret bilangan. deret dibagi menjadi 3, yaitu :
1. deret aritmetika --> deret yang sukunya didapat dari suku sebelumnya ditambahkan dengan beda pada deret tersebut.
- contoh 1 : ( 3 , 5 , 7 , 9 ,... ) ( 3 , 3 + 2 , 3 + 2 + 2 , 3 + 2 + 2 + 2,... )
- contoh 2 : ( 2 , 5 , 8 , 11 ,... ) ( 2 , 2 + 3 , 2 + 3 + 3 , 2 + 3 + 3 + 3 ,... )
- contoh 1 : ( 3 , 6 , 12 ,... ) ( 3 , 3 * 2 , 3 * 2 * 2 ,... )
- contoh 2 : ( 5 , 15 , 45 ,... ) ( 5 , 5 * 3 , 5 * 3 * 3 ,... )
3. deret fibonacci --> deret yang sukunya didapat dari penjumlahan 2 suku sebelumnya.
- contoh 1 : ( 2 , 3 , 5 , 8 , 13 ,...) ( 2 , 3 , 2 + 3 , 3 + 5 , 5 + 8 ,... )
- contoh 2 : ( -2 , 2 , 0 , 2 , 2 , 4 ,... ) ( -2 , 2 , -2 + 2 , 2 + 0 , 0 + 2 , 2 + 2 ,... )
*untuk aritmetika dan geometri terdapat rumus-rumus yang terkait.
*a--> suku pertama Un--> suku ke n Sn--> jumlah n suku
n--> banyak suku k --> selisih Unb dan Uns
b--> beda Unb--> suku ke n yang lebih besar
r--> rasio Uns--> suku ke n yang lebih kecil
that....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
~~~ GIVE YOUR BEST COMMENT FOR US ~~~
~~~ GIVE YOUR BEST COMMENT FOR US ~~~
~~~ GIVE YOUR BEST COMMENT FOR US ~~~